Survei TII: DPR Masih Lembaga Terkorup

Institusi peradilan menempati tempat kedua dengan skor 4,1. Tempat ketiga ditempati parpol

VIVAnews - Survei Barometer Korupsi Global Tranparency International Indonesia masih menempatkan Dewan Perwakilan Rakyat sebagai lembaga yang paling dipengaruhi korupsi.

Hal tersebut dikemukakan Sekretaris Jenderal TII, Teten Masduki, di Jakarta, Rabu 3 Juni 2009. "Dari skala 1-5,Parlemen memperoleh skor 4,4" kata Teten.

Teten mengetengahkan jika skala 1 merepresentasikan sama sekali tidak korup,sedangkan 5 adalah sangat korup.

Selain itu, Teten juga mengemukakan responden yang di survei sebanyak 500 orang. Mereka berusia 16 tahun ke atas dan sebanyak 300 orang berdomisili di Jakarta, serta sisanya sebanyak 200 orang di Surabaya. Pengumpulan data survei tersebut dilakukan sejak 11-20 november 2008.

Setelah parlemen, institusi peradilan menempati urutan kedua dengan skor 4,1. Urutan ketiga ditempati dua institusi sekaligus yaitu partai politik dan pegawai publik. Keduanya memperoleh skor yang sama yaitu 4,0.

Pada akhir presentasinya,Teten mengutarakan bahwa Barometer Korupsi Global adalah jajak pendapat umum berskala global tentang pandangan dan pengalaman publik berkaitan dengan korupsi. Jajak pendapat ini dilaksanakan oleh Gallup Internasional atas nama Transparancy International. "Jajak pendapat ini dilaksanakan di 69 negara,dan dilakuakn terhadap 73.132 responden," pungkasnya.

Sumber : www.korupsi.vivanews.com